5 Contoh Desain Arsitektur Rumah Minimalis

Gaya minimalis yang tampak pada suatu rumah kini sedang menjadi trend. Konsep desain rumah minimalis sebenarnya sudah ada sejak dahulu, sekitar tahun 1920. Tetapi mulai dikenal banyak orang sekitar tahun 1990 dan mulai berkembang pesat pada tahun 2000. Desain ini   bukanlah desain yang paling populer, namun bisa dibilang peminat desain minimalis lebih banyak daripada desain lainnya.  

Dua tokoh penting, Ludwig Mies van der Rohe dan Le Coorbusier berperan dalam mempopulerkan gaya minimalis pada desain rumah kepada khalayak umum.

Desain rumah minimalis ini muncul sebagai wujud protes terhadap beberapa desain arsitektur yang berlebihan dalam penggunaan material. Konsep utama desain rumah minimalis yaitu memaksimalkan penggunaan dan fungsi dari bahan bangunan dan aksesoris, menghindari penggunaan pernak-pernik hiasan dibagian interior yang tidak perlu, serta membatasi penggunaan material. Desain ini sebenarnya tidak hanya fokus pada konsep kesederhanaan pada bagian interior dan eksterior saja, ketersediaan lahan yang sempit juga menjadi faktor  dibuatnya desain rumah dengan konsep minimalis. Beberapa konsep desain rumah minimalis tersebut menjadi sebuah tantangan bagi arsitek. Dalam membuat desain, arsitek dituntut mampu memunculkan ide-ide baru.

Di Indonesia, untuk menemukan rumah dengan konsep minimalis sangatlah mudah. Banyak rumah yang terdapat di jantung kota menggunakan arsitektur rumah model minimalis. Terbatasnya lahan dan mahalnya biaya pembangunan rumah menjadi salah satu pertimbangan si pemilik dalam memilih desain rumah minimalis.

Untuk mengenal lebih dalam mengenai desain rumah minimalis, yuk mengenal beberapa bangunan berkonsep minimalis!

1. Splow House di Tebet, Jakarta Selatan

Rumah yang berada di daerah Tebet, Jakarta Selatan ini memiliki konsep Split-Grow House, disingkat Splow House. Arsitek tersebut berhasil memecahkan tantangan untuk membuat desain rumah yang dibangun diatas lahan seluas 120 meter persegi dan biaya terbatas. Desain rumah ini dibuat dengan memaksimalkan fungsi kaca untuk mendapatkan pencahayaan alami dan sirkulasi udara dari luar, sehingga mampu meminimalkan penggunaan lampu dan AC sebagai pendingin ruangan. Konsep yang terdapat pada rumah tersebut tidak hanya minimalis, konsep rumah tumbuh juga terdapat pada bangunan ini. Dikemudian hari, pemilik dapat menambah ruangan sesuai budget yang ia miliki.

Dari  tampak luar, sekilas rumah ini tingkat 2. Eits, setelah memasuki bangunan ini ternyata memiliki tiga tingkat. Dengan konsep split, di dalam rumah ini memiliki lima lantai mezanin. Sebagai penghubung antar lantai, rumah ini menggunakan tangga. Void dalam rumah ini  sebagai sumber sirkulasi cahaya dan  udara alami, sekaligus sebagai sarana komunikasi bagi orang yang berada  di lantai yang berbeda.

Pada ruang ini, desain lantai menggunakan ubin marmer dengan warna abu-abu, serta menggunakan material lightwood untuk desain furniturenya.  Untuk memaksimalkan pencahayaan pada ruangan, dinding diberi warna putih. Beberapa keunikan yang terdapat pada bangunan ini yaitu terdapat pada ruang makan.  Untuk memberikan meja yang panjang, ruang makan ini dilengkapi dengan meja lipat. Rumah yang terlihat kecil namun cukup luas di dalam ini mampu memberikan kenyamanan bagi si penghuni.

2. Rumah Kayu di Polandia

Bentuk rumah yang ke dua ini bisa dibilang unik. Rumah minimalis yang dibuat menggunakan kayu sebagai material utamanya terlihat lebih natural dibanding rumah tembok. Rumah dengan desain terbalik atau Upside Down House ini berada di sebuah di Polandia, tepatnya di Desa Szymbark. Letak desa yang masih sangat asri menambah suasana natural lebih terasa. Yeay, sungguh unik desain ini  sesuai dengan namanya Upside Down House, rumah ini dibangun terbalik dengan atap berada di bagian bawah dan bentuk jendela-jendelanya pun terbalik pula.

3. W House Jakarta

Dengan konsep go green,  bangunan rumah ini mampu memberikan kenyamanan ditengah pemanasan global yang sedang terjadi di dunia. Bentuk rumah yang ramah lingkungan dan elemen arsitekturalnya mampu mengurangi penggunaan energi. Pengaplikasian jendela pada bangunan ini mampu memaksimalkan pencahayaan dan sirkulasi udara alami. Tak hanya itu, bentuknya yang geometris dapat memberikan keunikan pada bangunan ini. 

4. Rumah Desain Minimalis Mukesh Ambani India

Bangunan rumah ini disebut-sebut sebagai rumah termahal di dunia. Mengapa? Menurut majalah Forbes, rumah ini dibangun dan dihuni oleh orang terkaya di Negara India dan peringkat sembilan di dunia.  Mukesh Ambani adalah si  pemilik rumah yang berdiri di atas lahan seluas 4.532 meter persegi dan terletak di Altamount Road daerah yang merupakan kawasan termahal di dunia.  Kesan mewah melekat pada bentuk rumah dengan konsep minimalis. Jumlah lantainya pun tak tanggung-tanggung, yaitu berjumlah 27 lantai. Tak heran jika harga untuk membeli bangunan ini mencapai 13.4 triliun rupiah. Wow…. Angka yang cukup fantastis.

5. The Dome House Perancis

The Dome Home merupakan nama dari bangunan yang cukup unik. Sebuah bangunan yang memiliki konsep minimalis ini berada di Perancis. Bangunan dengan bentuk bulat mirip gelembung atau bubble, memiliki dua lantai. Biasanya dimanfaatkan sebagai venue  penyelenggaraan event-event besar dan  pesta seperti festival legendaris.

Yeay,,,, Itulah kelima bangunan yang pernah dibangun di dunia dengan konsep minimalis dan memilki bentuk unik.